Unmer Madiun - Madiun, 13 Januari 2025, Sejumlah 239 mahasiswa Universitas Merdeka Madiun diberangkatkan pada program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun Akademik 2024/2025 pada hari ini Senin (13/1/24). Pemberangkatan ini menjadi rangkaian lanjutan setelah pelaksanaan pemberangkatan KKN Kelas Karyawan yang dilaksanakan sebelumnya pada 13 Desember 2024 lalu.
Dari total 305 mahasiswa setidaknya 66 mahasiswa kelas karyawan telah melaksanakan KKN dan sisanya sejumlah 239 diberangkatkan pada upacara hari ini. Mahasiswa tersebut akan tersebar di 3 kecamatan Kabupaten Madiun yakni Kec. Kebonsari, Kec. Dolopo dan Kec. Geger.
Adapun Desa yang menjadi sasaran lokasi KKN Mahasiswa Unmer Madiun tahun ini diantaranya sejumlah lima Desa di Kecamatan Dolopo yakni Ds. Suluk, Ds. Bader, Ds. Kradinan, Ds. Ngonggong, dan Ds. Doho. Selanjutnya enam Desa di Kecamatan Geger yakni Ds. Sareng, Ds. Sambirejo, Ds. Banaran, Ds. Purworejo, Ds. Slambur dan Ds. Jatisari. Selain itu KKN Unmer Madiun juga tersebar di lima Desa di Kecamatan Kebonsari yakni Ds. Mojorejo, Ds. Tambakmas, Ds. Singgah, Ds. Balerejo, dan Ds. Rejosari.
Kegiatan upacara pemberangkatan KKN yang digelar di Gedung Seminar Bhirawa Anoraga tersebut diawali dengan pemberian materi pembekalan KKN oleh Kabid Riset Bapperida (Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah), Ibu Ir. Evi Dyah Andriani, M.Ma., yang memaparkan terkait Program Kerja Berdasarkan Permasalahan Daerah Tahun 2024 di Kab. Madiun. Adapun isu yang paling disoroti dan berkembang di masyarakat Kab. Madiun saat ini adalah stunting dan UMKM.
Dengan mengangkat tema Sinergi Maju Bersama, KKN Unmer Madiun ditujukan untuk menciptakan kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat secara bersama-sama membangun desa agar lebih maju.
Menurut Ketua LPPM Unmer Madiun, Dr. Henry Windrianto Darmoko, S.E., M.Si., mahasiswa diharapkan dapat bekerjasama dengan masyarakat melalui kegiatan KKN ini dengan memberikan informasi yang belum diketahui masyarakat sebelumnya seperti informasi teknologi tepat guna yang berhubungan dengan masalah yang ada di Desa. “Proker mahasiswa KKN disesuaikan dengan Proker Pemerintah Daerah, mereka diminta untuk membuat proker yang menyentuh isu di desa tersebut seperti Stunting dan UMKM,” jelasnya.
Ucapara pemberangkatan KKN yang dipimpin langsung oleh Rektor Unmer Madiun, Dr. Ir. Luluk Sulistiyo Budi, M.P., juga dihadiri oleh perwakilan Pj. Bupati Madiun yakni, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretaris Daerah, Kab.Madiun, yakni Ir. Soedjono, M.T., sekretaris Bakesbangpol, Bapperida dan tiga Camat lokasi KKN dilaksanakan.
Dalam sambutan Rektor Unmer madiun menyampaikan bahwa KKN menjadi kesempatan untuk membaktikan diri kepada masyarakat sebagai bagian dari Tridharma pendidikan, dimana mahasiswa KKN akan berkolaborasi dengan dosen yang akan mengabdi bersama.
Selain itu perwakilan Pj Bupati Kab. Madiun, Ir. Soedjono, M.T., juga turut menyatakan agar mahasiswa melalui proker kegiatan KKN dapat mendampingi masyarakat dan membantu menyelesaikan berbagai isu yang berkembang seperti inflasi harga cabai, ataupun stunting, serta mengembangkan potensi-potensi yang ada di Desa masing-masing.
Program Kuliah Kerja Nyata adalah bagian dari penerapan ilmu yang didapatkan oleh mahasiswa kepada masyarakat secara langsung dengan dibimbing Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), yang diaharapkan nantinya mahasiswa dapat lebih peka terhadap isu yang berkembang di masyarakat, dan mahasiswa juga dapat berbaur serta bersinergi untuk membagikan ilmu yang aplikatif kepada masyarakat. (Hms/Ndk).